Gagal Difase Group Champions League Tidak Menjadi Masalah Untuk United

Gagal Difase Group Champions League Tidak Menjadi Masalah Untuk United

Manchester United harus merasakan hal yang kelam karena gagal maju kebabak 16 besar ajang Liga Champions. Klub dengan julukan The Reds Devils ini harus mengurungkan keinginanna karena hanya mampu finis diperingkat ketiga fase Group H.

Secara keseluruhan, Manchester United hanya memiliki 9 poin dari enam laga babak penyisihan ajang Liga Champions. Diajang terakhir kontra RB Leipzig di Stadion Red Bull Arena, Rabu (09/12/2020) dinihari WIB, Manchester United harus menelan kekalahan dengan skor akhir 2-3.

Dalam laga tersebut, Manchester United tampil dengan performa yang kurang bagus saat itu, mereka tertinggal 0 – 2 dibabak pertama lewati gol yang dihasilkan pemain Leipzig, Angelino dan Amadou Haidara. Dan gol kemenangan untuk Leipzig dihasilkan oleh Justin Kluivert dengan memanfaatkan pertahanan Manchester United yang buruk.

Bruno Fernandes memperkecil ketertinggalan Manchester United lewat aksi tendangan pinalti. Gol bunuh diri yang dilakukan oleh Ibrahima Konate berhasil mengubah skor menjadi 2 – 3, namun keunggulan Leipzig masih bertahan sampai berakhirnya laga.

Rumor pun muncul soal Ole Gunnar Solskjaer akan dipecat setelah Manchester United harus kembali tersingkir diajang Champions League. Namun Phil Nevile memiliki kepercayaan mengenai desakan itu bukan menjadi pertimbangan yang mendasar dan masih memiliki pertimbangan yang lain.

Kepada media BBC Radio 5 Live, Phil berkata,”Ada sebuah narasi yang bisa dikatakan sangat mengerikan dimana saat Manchester United harus kalah dipertandingan yang mereka jalankan. Hal tersebut dirasakan akan menjadi sebuah bencana untuk mereka. Hal tersebut bukanlah menjadi rencana mereka pada malam ini tetapi menjadi sebuah kekecewaan. Mereka memiliki keingingan untuk berada diposisi 16 besar”.

Phil juga mengatakan bahwa eks pelatih legenda United, Sir Alex Fergusin juga pernah mengalami dan merasakan apa yang sudah dirasakan oleh Solskjaer. Ferguson juga pernah mengalami dua kali kekalahan dan harus tersingkir dibabak fase group ajang Liga Champions.

Manchester United selanjutkan akan menjalankan laga kontra Manchester City dalam ajang lanjutan Premier League. Laga tersebut nantinya akan dilaksanakan di Old Trafford, pada 13 Desember 2020 dinihari WIB. Jika dalam laga tersebut United mengalami kekalahan, maka akan membuat posisi Solskjaer menjadi semakin sulit untuk bertahan.

Manchester United Dianggap Keliru Telah Mengrekrut Edinson Cavani

Manchester United harus menelan kekalahan saat berhadapan dengan Istanbul Basaksehir pada sesi ketiga untuk Group H ajang Liga Champions dengan skor akhir 1 – 2. Laga yang dimainkan di Stadion Basakehir Fatih Terim Stadyumu pada Kamis (05 Nov 2020) waktu setempat ini, klub dengan julukan The Red Devils hanya memiliki kesempatan untuk melepas dua kali tembakan yang tepat sasaran.

Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer mengandalkan Anthony Martial dan Marcus Rashford pada lini depan saat laga tersebut berlangsung sedangkan untuk pemain rekrutan teranyarnya, Edinson Cavani baru diberi kesempatan bermain pada babak kedua.

Selanjutnya striker asal Nigeria, Odion Ighalo adalah pemain pengganti yang tidak pernah mendapatkan kesempatan bermain. Dengan keadaan tersebut menunjukkan bahwa Manchester United memang kekurangan daya serang untuk bisa menghasilkan gol secara konsisten.

Eks pemain gelandang asal Manchester United, Paul Ince mengatakan bahwa ada alternatif pemain lain yang seharusnya bisa direkut oleh MU daripada merekrut Cavani. Kepada media Ladbrokers, Ince berkata” Ada sangat banyak pemain diluar sana yang bisa masuk ke MU. Kita bisa lihat ada Thomas Partey dan Raul Jemenez”,

“Mereka bisa pergi dan membelanjakan pemain seperti Jimenes dengan harga 40 Juta Poundsterling. Dia adalah striker yang telah terbukti mampu mencetak gol. Namun, Manchester United malah memilih untuk mendatangkan Cavani dan kedatangannya ke Old Trafford juga jarang dimainkan”,

“Ada pemain lebih bagus diluaran sana dan pastinya ada pemain top dan berkualitas, tetapi Manchester United belum melakukan ini semua. Mereka harus memikirkan kembali untuk apa mengeluarkan dana yang besar untuk pemain yang hanya bisa duduk dibangku cadangan”, ungkap Ince.

Sebelumnya, pelatih United, Solskjaer menegaskan bahwa Cavani memang belum memiliki keadaan fisik yang sepenuhnya fit. Hanya dikarenakan masalah waktu sebelum dirinya mendapatkan kesempatan bermain. Cavani memang memiliki ketajaman yang bagus saat melakukan latihan dan dirinya saat ini hanya bisa dimainkan sebagai pemain pengganti sekarang.

Solskjaer juga mengatakan bahwa masih memerlukan waktu untuk bisa menjadikan Cavani sebagai pemain yang memiliki pengaruh besar untuk tim tetapi Cavani sendiri sudah memiliki teknik bermain yang tajam saat melakukan latihan jadi dengan keadaan tersebut mungkin saja tidak akan memerlukan waktu yang lama.

Manchester United Akan Segera Mendapatkan Marc Jurado

Manchester United terus saja menambah koleksinya dalam hal mengumpulkan pemain muda yang berbakat. United dikabarkan akan segera mendapatkan salah satu wonderkid asal Barcelona, Marc Jurado. Sang pemain akan segera kebarisan tim besutan dari Ole Gunnar Solskjaer di Old Trafford.

Berdasarkan laporan dari media Goal International, Manchester United telah mencapai pada titik kesepakatan dengan pesepakbola muda berusia 16 tahun sejak bulan Mei lalu. Namun mengenai perihal ini Manchester United memang belum bisa mengumumkannya secara terbuka mengingat masalah finansial yang dihadapinya karena pandemi COVID-19.

Manchester United dikabarkan akan segera mengumumkan secara resmi perihal kepindahan Jurado ke Carrington dipekan ini. United mendapatkan Jurado dengan harga yang sangat miring. Pesepakbola muda tersebut dipercaya sudah menolak tawaran kontrak selama tiga tahun dari Barcelona. Dikarenakan dirinya adalah binaan dari akademi Barcelona, maka United harus memberikan konpensasi sekitar 200.00 Poundserling untuk sang pemain.

Dengan keputusan Jurado nanti untuk pergi ke united menjadi sebuah pukulan yang berat untuk Barcelona. Pasalnya dirinya sudah bergabung dengan akademi Barcelona, La Massi sejak berumur 7 tahun dengan posisi sebagai bek kanan.

Dikarenakan keadaan ini masih dalam suasana Pandemi COVID-19, Jurado kemungkinan baru bisa bergabung dengan pasukan Solskajaer diawal September. Berdasarkan peraturan pemerintahan dari Inggris, Jurado harus melakukan beberapa prosedur karantina mandiri terlebih dahulu selama 14 hari lamanya.

Pekan lalu, Manchester United dikabarkan sudah berhasil mendapatkan salah satu wonderkid asal Partizan Belgrade, Filip Stevanovic. Dikutip dari salah satu media Sportsmole melalui media lokal asal Serbia, Republika, mereka melaporkan bahwa Manchester United sudah menyepakati nilai transfer untuk pesepakbola muda tersebut dengan Partizan.

Manchester United telah membayar mahar sebesar 12 Juta Euro. Namun berbicara soal kepindahan Stevanovic baru akan diumumkan secara resmi pada musim panas 2021 atau pada tahun depan.

Kedatangan dari kedua pemain wonderkid teranyara Manchester United diharapkan bisa memberikan perubahan pada Manchester United dan bisa menyelesaikan ajang dan finish diposisi yang diinginakn serta mendapatkan hasil yang memuskan dimusim yang akan datang.

Solskjaer Ungkap Strategi dan Target Manchester United Dikompetisi Selanjutnya

Manchester United masih harus menyelesaikan tiga kompetisi yang berbeda diakhir musim ini. Sang manager, Ole Gunnar Solskjaer memiliki strategi dan target yang tinggi ditiga kompetisi yang selanjutnya akan mereka jalani diajang kompetisi yang berbeda tersebut.Selain masih harus menyelesaikan laga Premier League, klub berjulukan The Red Devils ini juga harus menyelesaikan ajang Piala FA dan Liga Europa.

Diajang Premier League, United berada diposisi kelima dipapan klasemen sementara dengan jarak perbedaan 3 poin dari Chelsea diposisi keempat. Sedangkan diajang Piala FA, Manchester United harus menghadapi Norwich City dibabak perempatan final dimana Norwich adalah tim yang berada dibawah papan klasemen Premier League. Untuk diajang Piala FA, United masih memiliki kekuatan.

Harry Maguire dkk hanya selangkah lagi bisa maju kedelapan besar setelah berhasil mengalahkan LASK dengan skor akhir 5-0 diputaran pertama babak 16 besar sebelum akhirnya harus terhenti karena wabah COVID-19 atau Virus Corona.

Sang pelatih, Solskjaer tampaknya memang kelihatan memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk menghadapi misi timnya diakhir musim ini. Hanya memerlukan 11 laga tak terkalahkan sebelum laga dihentikan. Kepercayaan dari sang pelatih United bertambah besar karena amunisinya saat ini sangat lengkap.

Marcus Rashford dan Paul Pogba sudah berada dikeadaan dimana mereka sudah sembuh dari cedera yang dialaminya dan sudah siap bermain dengan Bruno Fernandes saat Manchester United berhadapan Tottenhan Hotspur diajang Premier League dipekan depan. Dirinya tidak mau tanggung-tanggung. Dirinya ingin mendapatkan hasil terbaik untuk Manchester United dari ketiga kompetisi yang akan mereka jalani.

Tentu saja dikompetisi ajang Premier League target yang paling diprioritaskan adalah bisa menyelesaikan laga diposisi empat besar untuk memastikan tiket keajang Champions League dimusim depan. Selain memprioritas untuk bisa finished diposisi empat besar di ajang Premier League, Solskjaer juga mengincar trofi penghargaan diajang Piala FA dan Liga Europe.

Dilansir dari salah satu media Inggris, The Sun, Solskjaer berkata, “Kami akan berusaha melakukan terbaik dan kami tidak akan mencoret diantara ketiga ajang tersebut. Kami akan berusaha untuk bisa finish dengan cara yang sama seperti saat ajang kompetisi belum dihentikan, kami akan mengakhiri laga dengan trofi-trofi kemenangan”.

Pihak Manchester United Masih Belum Goyah Untuk Potong Gaji Pemain Akibat Virus Corona

Virus Corona yang saat ini menjadi momok yang mengerikan untuk semua orang di dunia ini ternyata masih belum mengganggu perekonomian Manchester United. Klub dengan julukan Setan Merah itu nyatanya masih belum memiliki rencana untuk memotong gaji para pemainnya dalam waktu dekat ini.

Epidemi penyakit virus corona yang saat ini tengah menjangkit benua Eropa membuat hampir semua ajang sepakbola terhenti. Baik itu ajang sepak bola regional maupun domestik, pemberhentian ajang sepakbola ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona yang mewabah di Eropa.

Penghentian ajang sepakbola ini sangat mempengaruhi perekonomian bagi semua klub sepakbola . Bahkan klub-klub besar seperti Barcelona dan Juventus terpaksa harus memotong gaji para punggawa mereka demi menstabilkan perekonomian tim mereka.

ESPN menyebutkan situasi rumit ini tidak berlaku kepada Manchester United. Tim besutan Ole Gunnar Solskjaer ini kabarnya masih belum menemukan kendala gaji bagi para pemain mereka.

Laporan itu juga menyebutkan bahwa Manchester United masih tergolong aman soal keuangan mereka.

Meski pihak Manchester United tidak mendapatkan pemasukan dari hasil penjualan tiket dan hak siar, Manchester United masih memiliki catatan keuangan yang baik. Mereka masih bisa memenuhi hak gaji para pemain untuk dua hingga tiga bulan mendatang tanpa potongan gaji.

Untuk itu Manchester United tidak akan memotong gaji para pemain mereka sepeserpun dalam waktu dekat ini.

Namun laporan tersebut juga mengatakan bahwa Manchester United tetap berharap penuh agar gelaran ajang sepakbola kembali di gelar kembali.

Mungkin untuk saat ini keuangan mereka masih belum menemui banyak masalah, namun jika ajang sepakbola masih terus di tunda dalam jangka panjang, maka perekonomian mereka akan menemui permasalahan yang serius.

Sementara ini MU merupakan klub dengan gaji pemain terbesar di benua Eropa. Jadi jika kondisi ini tidak segera membaik, maka langkah memotong gaji para pemain bisa mereka terapkan.

Dalam putusan terakhir yang di buat pihak penyelenggara Premier League, memutuskan untuk menghentikan pertandingan hingga 30 April nanti.

Jika kondisi ini tak kunjung membaik maka ada kemungkinan jika EPL musim ini mengalami pengunduran hingga berpotensi mengalami pemberhentian sepenuhnya.

Nomor Punggung 7 Untuk Antoine Griezmann di Manchester United

Klub raksasa Premier League, Manchester United kabarnya sudah menyediakan kostum dengan nomor punggung 7 untuk di kenakan pemain incarannya, Antoine Griezmann.

Lini serang jelas menjadi posisi yang paling di prioritaskan oleh Manchester United di musim panas nanti. Manchester United sempat di buat kesulitan usai kehilangan Alexis Sanchez dan Romelu Lukaku pada awal-awal musim.

Masalah mulai bisa di rasakan saat Marcus Rashford harus absen untuk waktu yang lama karena mengalami cedera. Setan Merah akhirnya harus memutar otak dan pada akhirnya mereka menemukan Odion Ighalo dari Shanghai Shenhua untuk di pinjam hingga akhir musim ini.

Setelah Manchester United di kait-kaitkan dengan sejumlah nama pemain penyerang papan atas, kini skuat yang berada di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer  ini di kabarkan tengah membidik tanda tangan dari Griezmann.

Pihak Manchester United terlihat sangat serius untuk mengejar Antoine Griezmann. Dilansir dari sebuah sitsus resmi, Manchester United juga  di kabarkan sampai memepersiapkan kostum dengan nomor punggung 7 untuk Griezmann, nomor punggung ini sengaja di siapkan karena nomor ini identik dengannya.

Kostum dengan nomor punggung 7 di Manchester United merupakan nomor punggung paling legendaris. Nomor punggung 7 ini pernah menjadi bagian dari sederet legenda sepak bola Manchester United, seperti George Best, David Beckham, dan Eric Cantona yang pernah menggunakan nomor ini.

Manchester United di percaya memiliki peluang yang sangat besar untuk bisa merekrut Griezmann untuk merumput di Old Trafford. Sebab, Barcelona kabarnya berniat untuk menjual penyerang asal Prancis ini untuk di gantikan dengan Lautaro Martinez.

Barcelona di kabarkan mematok harga senilai 100 juta Euro untuk seorang Griezmann. Pihak Manchester United sendiri di kabarkan akan menyanggupi permintaan Barcelona untuk mendapatkan sosok Griezmann.

Skema lain yang mungkin bisa di jalankan Manchester United untuk mendapatkan jasa Griezmann adalah dengan melakukan peminjaman Griezmann selama satu musim dibarengi dengan opsi pembelian secara permanen.

Tawaran Baru MU Untuk Nemanja Metic

Klub raksasa Inggris, Manchester United kabarnya sedang melakukan negosiasi dengan Nemanja Metic terkait rencana perpanjangan kontraknya bersama MU.

Matic sempat mendapatkan situasi yang tidak mengenakkan saat ia harus tersisihkan dari skuat utama yang di bagun Ole Gunnar Solskjaer pada saat paruh pertama musim ini.

Nemanja Metic juga di rumorkan hengkang pada pertengahan januari lalu. Namun, akibat cedera yang di alami dua punggawa Manchester United, Paul Pogba dan Scott McTominay membuat Solskjaer harus mempertahankan Matic kala itu.

Akibat dari kejadian yang menimpa Pogba dan McTominay, Matic kembali di mainkan dan mendapatkan kesempatan bermain yang cukup banyak di paruh kedua musim ini. Pemain asal Serbia ini memberikan kejutan dengan menampilkan permainan yang apik.

Pihak Manchester United dan Solskjaer pun di buat cukup kaget dengan permainan yang di bawakan Matic yang saat ini menjadi juru kunci lini tengah Manchester United untuk mendobrak pertahanan lawan.

Pihak Manchester United kemudian akhirnya memutuskan untuk kembali mengambil opsi perpanjangan kontrak Nemanja Matic untuk satu tahun kedepan.

Langkah yang di lakukan Manchester United untuk mencegah Matic agar tidak tergoda dengan godaan-godaan dari klub lain saat jendela bursa transfer di buka ternyata tidak hanya sampai di situ saja.

Dilansir dari sebuah situs resmi, Manchester United kabarnya saat ini tengah membuat sebuah  penawaran baru kepada matic yaitu melakukan perpanjangan masa kontrak yang baru dengan durasi dua tahun. Tak sampai situ saja, Pihak Manchester United  kabarnya juga akan mempersiapkan kenaikan gaji untuk gelandang asal Serbia yang saat ini sudah berumur 31 tahun tersebut.

Pemain gelandang yang di datangkan Manchester United dari Chelsea pada tahun 2017 silam ini telah memperlihatkan kualitas sebenarnya dari seorang Nemanja Metic. Dengan aksi-aksinya di atas lapangan yang apik saat membela Setan Merah.

Pada musim ini Nemanja Metic sudah di turunkan sebanyak 21 kali dalam pertandingan di setiap kompetisi, 20 pertandingan di antaranya Metic bermain sebagai starter.

Bruno Fernandes Akan Selalu Memprioritaskan Manchester United

Pemain bruno fernandes akui tidak akan merasa ragu untuk terima tawaran untuk bergabung dengan tim MU.pemain bruno fernandes akui pada saar mengetahui di minati,maka tim MU akan selalu menjadi pilihan yang utama bagi nya.

Pilihan dari pemain fernandes tampak nya tidak salah atau keliru.sejak bergabung dengan manchester united pada bulan januari yang lalu,pemain yang berasal dari portugal itu pun dnegan cepat jadi idola yang baru bagi penggemar tim manchester united.

Bruno fernandes yang di datangkan dari sporting lisbon dengan harga empat puluh tujuh juta pounds itu bisa dongkrak para pemain tim manchester united.pemain bruno fernandes memiliki kontribusi yang signifikan,dengan sumbangkan 3 gol dan 4 assist.dan sejak pemain ini bergabung,manchester united belum pernah rasakan nama nya kalah.

Tim manchester united telah incar bruno fernandes mulai dari musim panas tahun 2019,akan tetapi alami kegagalan untuk capai sepakatan bersama sporing lisbon.lakukan negosiasi untuk beli pemainini pada bulan januari tahun 2020 juga sempat alami kesusahan dan pada akhirnya mereka juga bisa mendapatkan nya.

“Dpat keputusan yang gampang,dikarenakan pada saat aku mempunyai peluang untuk bergabung disana,aku pikir 2 kali,”ucap bruno fernandes.

“Aku bicara dengan sporting lisbon,yang telah diskusikan dengan MU berkaitan dengan transfer aku.pada saat mereka berbicara pada aku,maka dari itu aku langsung bilang kalau pilihan aku yang paling utama merupakan tim manchester united.hal tersbut yang aku butuh kan pada karier aku,”ujar fernandes.

Memilih merendah

pemain bruno fernandes memilik merendah pada saat di sebut sebagai salah satu ke bangkitan dari tim MU untuk saat ini.

“Aku lihat tim yang sama pada bulan lalu.aku merasakan kalau tim kami sama aja serta mempunyai rasa ingin meraih kemenanagan yang banyak dan besar,akan selalu berikan yang paling baik,lakukan yang lebih bagus serta akan lakukan paling baik dan baik pada tiap kali melakukan pertandingan,”ucap bruno fernandes.

“Bulan yang lalu,tim kami jalankan banyak pertandingan yang luar biasa dan aku merasakan kalau kami berbicara tentang dimana awal saat baru bergabung.tetapi,ini tidaklah berkaitan dengan fernandes.ini adalah laitan nya dengan tim kami.”

“Tim akan membutuhkan fokus yang benar benar,keputusan yang pas.akau rasa kalau pemain bruno fernaandes tak datang ke tim kami,tim MU akan tetap meraih kemenangan dikarenakan 1 pemian yang tak ubah tim,”ucap fernandes.

Manchester United Dikabarkan Sudah Punya 3 Calon Sebagai ganti Ole Gunnar Solskjaer

Tim Mu dikabarkan telah kantongi 3 nama untuk gantikan sang pelatih ole gunnar solskjaer.kalahnya tim mun saat melawan burnley pada tanggal 23-1-2020 buat managemen Mu ingin segera cari penganti.

Pertandingan kontra burnley itu ber langsung dimarkas kebanggan tim manchester united yaitu old trafford.akan tetapi,mereka harus telan kekalahan dengan memperoleh skor 0-2.

Pada hal tim manchester united telah melakukan penampilan yang bagus.anthony martial berserta teman teman nya sudah lepaskan 24 tendangan pada gawang tim burnley serta memiliki catatan dalam penguasan bola sampai 73%.

Akan tetapi,sampai akhir nya jumlah gol yang tetap akan jadi patokan.tim manchester united yang tidak mampu sarangkan gol harus terima kalah saat melawan tim burnley pada laga premier leagur itu.

Saat kekalahan tersebut,tim MU terus menurus desak untuk pecat ole gunnar solskjaer.

Dan dari tim MU sendiri juga telah siap untuk penuhi permintaan itu.yang dikabarkan dari starsport,tim manchester united telah siapkan 3 nama sebagai penganti sang pelatih ole gunnar solskjaer.

Akan tetapi mereka tak begitu saja pecat ole gunnar solskjaer yang sudah pernah untuk tim MU tersebut.dimana setidak nya,ole gunnar solskjaer itu akan di pecat dimana kalau tim manchester united tidak bisa tunjukan perubahan pada pertandingan pertandingan yang kedepan nya.

Nama yang pertama merupakan mauricio pochettino yang di bulan november lalu juga sudah di pecat oleh tim tottenham.pria yang berasal dari argentina tersebut sering di kaitkan dengan manchester united bah kan saat masih berada di tim tottenham.

Yang kedua merupakan garet southgate.akan tetapi untuk satu ini MU harus sabar yang lama.dikarenakan gareth southgate masih persiapkan timnas inggris untuk kompetisi pada ajang piala eropa tahun 2020.

Dan yang ketiga bernama julian nagelsman.pria yang berasal dari jerman tersebut sedang berada di rb leipzig yang tengah tanjak dibundesliga pada musim ini.julian nagelsmann sering di sebut sebagai wonderkid pelatih.

Dan yang perlu diketahui kalau leipzig sedang puncaki klasemen sementara pada bundesliga bersama meraih 40 poin.tim itu pertahankan sang suara,bayern munchen dengan selisih 4 angka.

MANCHESTER UNITED KALAH TELAK 1-3 OLEH MANCHESTER CITY

Manchester City akan mengambil langkah besar menuju final Piala Carabao dengan kemenangan 3-1 atas Manchester United di leg pertama semifinal mereka.

Riyad Mahrez dan Bernardo Silva yang mengatur City di jalan mereka di Old Trafford, sebelum gol bunuh diri Andreas Pereira menempatkan juara bertahan 3 kali sebelum jeda.

Marcus Rashford membalaskan 1 gol di babak kedua, tetapi itu United menghadapi perjuangan berat untuk kembali ke pertandingan di Stadion Etihad dalam 3 minggu. Leg kedua pada hari Rabu 29 Januari.

United adalah tim terakhir yang mengalahkan tim Pep Guardiola di Piala Carabao pada tahun 2016, tetapi hasil yang berulang kali tampaknya tidak mungkin sejak momen mengejutkan Bernardo membuat City 1-0 naik setelah 17 menit. Tampil di dalam dari kanan ke kaki kiri, dia juga melepaskan upaya dari jarak 20 meter yang melesat ke sudut atas. David de Gea benar-benar tak berdaya sama sekali.

Bernardo kemudian juga mengubah pencipta untuk City yang kedua setelah 33 menit. Itu adalah umpan gemilang dari gelandang untuk menembus pertahanan United dan itu Mahrez ada di sana untuk berlari di belakang, sebelum mengambil sentuhan melewati De Gea dan memasukkan bola ke gawang dengan yang kosong.

Yang ketiga setelah 39 menit sedikit beruntung tetapi City layak untuk babak pertama yang dominan. Itu datang dari penghitung yang sangat cepat saat bola berhasil ke Kevin De Bruyne di dalam kotak. Dia mengalahkan Phil Jones dengan mudah sebelum melihat tendangannya diselamatkan oleh De Gea, tetapi rebound memukul Pereira beberapa meter dan berlari melewati garis.

United membaik di babak kedua tetapi tidak memiliki kohesi nyata dalam serangan, setidaknya sampai menit ke 70 ketika kehilangan kepemilikan dari Rodri memungkinkan mereka untuk membalas dengan cepat. Mason Greenwood memainkan Rashford dengan cerdas, dan dia menunjukkan keunggulan klinis barunya untuk menjauh dari Nicolas Otamendi dan selesai dengan rendah ke sudut bawah.

Itu adalah gol yang memberi United harapan untuk kembali, tetapi setiap reli potensial harus menunggu sampai leg kedua, karena mereka gagal menerobos City lagi.